Pemkab Pringsewu dan Unila Gelar Diskusi Publik Penyusunan Dokumen Kajian Risiko Bencana 2025–2029

Daftar Isi

Pringsewu - Pemerintah Kabupaten Pringsewu melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bekerja sama dengan Universitas Lampung (Unila) menggelar Diskusi Publik Penyusunan Dokumen Kajian Risiko Bencana (KRB) Kabupaten Pringsewu Tahun 2025–2029, Kamis (25/9/2025), di Aula Utama Kantor Bupati Pringsewu.

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi BPBD Pringsewu dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unila, diikuti oleh para camat, perangkat daerah, akademisi, serta pemangku kepentingan bidang kebencanaan. Diskusi dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu sekaligus Kepala BPBD, M. Andi Purwanto, S.T., M.T.

Dalam sambutannya, Sekda Andi menegaskan bahwa penyusunan dokumen KRB menjadi langkah penting agar kebijakan pembangunan dan penganggaran di bidang kebencanaan dapat tepat sasaran dan berbasis data empiris.

“Melalui dokumen KRB, kita dapat menetapkan zona-zona rawan bencana sehingga perencanaan tata ruang dan program pembangunan dapat diarahkan untuk menurunkan paparan risiko, sekaligus meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa penyelenggaraan penanggulangan bencana merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana.

Sekda berharap dokumen KRB ini dapat menjadi pedoman integrasi kebijakan ke dalam dokumen perencanaan seperti RPJMD, RTRW, dan rencana penganggaran daerah, serta memperkuat dasar pengajuan bantuan teknis dan pendanaan nasional maupun internasional.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Wakil Ketua Komisi III DPRD Pringsewu Rusmanto, S.H., Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Dra. Titi Puji Lestari, Asisten Pemerintahan dan Kesra Ihsan Hendrawan, S.H., M.H., Kepala Pelaksana BPBD Nang Abidin Hasan, Danramil 07/Gadingrejo Kapten Inf. Redi Kurniawan, serta para akademisi Unila seperti Kepala Pusat Lingkungan hidup dan Penanggulangan Bencana LPPM Unila Ir. Amril Ma’ruf Siregar, S.T., M.T. dan Ketua Tim Penyusun KRB Dr. Rahma Kurnia Sri Utami, S.Si., M.Pd.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Ketua Tim penusunan KRB Unila dan diakhiri dengan sesi diskusi interaktif. Sekda berharap hasil kajian ini dapat menjadi dasar strategis untuk mewujudkan Kabupaten Pringsewu yang lebih tangguh dan siap menghadapi potensi bencana seperti banjir, kekeringan, puting beliung, karhutla, dan gempa bumi.